Keputusan Fed, Wall Street Catat Rekor
Saham AS naik pada hari Kamis, sehari setelah Federal Reserve AS tetap memegang janjinya untuk mempertahankan suku bunga rendah, menyediakan tenaga bagi investor untuk mengangkat Dow dan S&P 500 ke rekor tertinggi.
Fed mengatakan Rabu pada akhir pertemuan dua hari bahwa akan mempertahankan suku bunga rendah untuk waktu yang cukup, nada tersebut mendukung ekuitas.
Proyeksi bank sentral di hari Rabu, termasuk perkiraan yang lebih tinggi untuk suku bunga di tahun 2015 dan 2016, membantu saham keuangan naik 1.1% dan menjadi pemimpin kenaikan pada Wall Street.
Goldman Sachs naik 1.7%, memberikan kontribusi terbesar untuk Dow.
Pasar ekuitas AS telah rally selama tiga sesi berturut-turut sebagai sikap Fed yang meredakan kekhawatiran investor. Dukungan tersebut telah mengangkat indeks acuan S&P 500 mencapai rekor tertinggi tahun 2014 dan telah membantu pasar menghindari 10% koreksi selama hampir tiga tahun.
Pendakian ke rekor tertinggi terus terulang seiring dengan membaiknya data ekonomi seperti laporan payrolls bulan Agustus dan pada saat yang sama, suku bunga Treasury yang rendah telah mendorong investor masuk ke ekuitas.
U.S. housing starts turun di bulan Agustus, namun merevisi adanya kenaikan pada data bulan sebelumnya dan hal ini mengindikasikan peningkatan bertahap di pasar perumahan.
Sebuah penurunan tajam pada jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran pekan lalu menyarankan perlambatan pertumbuhan pekerjaan bulan lalu mungkin sebuah anomali.
Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 109.14 poin atau 0.64% ke 17265.99, S&P 500 naik 9.79 poin atau 0.49% ke 2011.36 dan Nasdaq Composite naik 31.24 poin atau 0.68% ke 4593.43.
0 komentar:
Posting Komentar